OtoBeken – Weekend lalu PT. Surya Timur Sakti Jatim atau Yamaha STSJ kembali menguji performa dari motor trail kebanggaan Yamaha yaitu WR 155 R. Bersama dengan rekan-rekan media dan pemilik WR 155 R asal Desa Singosari, kegiatan ini diadakan pada 18 Desember 2021.
“ Acaranya cukup menarik, karena melibatkan media/blogger dan komunitas, termasuk para Kades yang notabene bisa mengenalkan potensi wisata alam di daerahnya. Trek juga cukup menarik untuk pemula. Terkait performa Yamaha WR 155 R, yang saya rasakan saat pertama kali menduduki jok, impresi pertama kali adalah motor terasa tinggi. Maklum, WR 155 R punya tinggi jok 880 mm dengan ground clearance 245 mm. Secara performa, Yamaha WR 155 cukup bisa diandalkan baik dalam kondisi on road dan tentunya juga off road jadi motor ini bisa digunakan untuk harian dan juga motor hobi. ” Ujar Dio selaku peserta Ngalas dari Media Kabarbisnis.com
Perjalanan ditempuh dengan jarak 41 Km dan memakan waktu hingga 3,5 jam. Rute yang dipilih berawal dari SIP Bululawang, Desa Ngawonggo, Desa Ngembal, Desa Sumberejo, Desa Patokpicis, Kampung 6, Desa Bambang, dan finish di hutan Winong.
“ Hari ini jalurnya gembira ria, walaupun ada sedikit tanjakan, main ke air dan batu tapi tetep fun. Saya pertama nyoba di aspal di awal-awal kirain berat, begitu menyentuh tanah wah baru keluar performanya yang empuk banget, jadi tidak was-was kalo di jalur yang berlumpur. Apalagi mengenai torsi nya WR 155, pokoknya gaspol! ” ujar Puguh selaku media dari Jawapos berkesempatan untuk menjajal WR 155.
Peserta Ngalas diajak untuk mencoba ketangguhan dan performa WR 155 R dalam menghadapi berbagai medan jalur offroad hingga jalur aspal. Dikawal dengan beberapa pemandu, peserta berhasil menaklukan jalur yang dilewati dengan WR 155 R.
Sebelum mengikuti aktivitas yang bertema mini adventure, peserta dipastikan sudah mengikuti protokol kesehatan seperti telah melakukan vaksinasi dosis kedua hingga mencuci tangan guna menghindari penyebaran virus Covid-19. So hati gembira ria, bisa liburan dengan tetap prokes dijaga. Thanks 😉
