Waktunya jam makan siang, lebih cocok sharing soal makanan. Meskipun ini makanan ada di Blitar, namun namanya warung “Warung Lampung” . Sepertinya memang sudah menjadi kebiasaan para penjual kuliner, jika sudah diluar kota justru malah membawa nama asal daerahnya. Yuks, nikmati kuliner malam ini yang sederhana π
Seperti biasanya kalau malam memang adanya cuma kuliner ya semacam nasi goreng, mie goreng,dsb. Apalagi di pinggiran Kota Blitar yang kecil, so sudah sulit banget ada kuliner yang berbagai macam jenis. Waktunya saja sudah pk.00.00wib waktu PB mampir kesini π Mau gak mau so tinggal ini saja menu pilihan yang ada π
Harga cukup murah, cuma Rp.10.000,-(nasgor+teh hangat). Nggak usah jauh-jauh pakai keLampung,bray!! Hahha… π sudah bisa merasakan nasi goreng cap Lampung π . Tempatnya warung ini ada di depan kawedanan Sutojayan(alon-alon Lodoyo), jadi gampang kalau ada yang mau nyari π
Soal Rasa : ” Rasanya sich cukup enak juga, namun menurut lidah PB kok lebih condong manis. Maksudnya rasanya biasanya lebih dominan dengan asin, namun kali ini lebih dominan dengan manis. Mungkin karena memang PB selalu kalau membeli NasGor tidak mau di kasih caos kali ya?? π Untuk nilai kelas pedagang kaki lima, cukup dapat nilai 7. Yang asyik adalah acarnya disiapkan secara cuma-cuma, bisa ambi sesukanya + masih dikasih krupuk secara free. Thanks, π
Murah tenan..
Neng Papua piro mas?
Paling murah 15 ewu,om Tri.. π
Larang tenan koyone kang Tyo … #echh
Iya om..diJawa emang gitu π