Surabaya – Bukan maksud untuk Black Campaign atau semacamnya lah, PB memang pure untuk share pengalaman soal flashdisk. Belakangan ini PB dibuat sumpek sama flashdisk milik PB, yang kebetulan masih dipakai dalam kurun waktu 2 tahun’an saja. Nyatanya sudah koit, mau diflash macam tips-tips para mastah yang ada di di dunia Google. Nyatanya nyari Toolflashnya nggak ada yang cocok, ntahlah mungkin memang nggak ada atau memang kurang beruntung saja. Ada 4 flashdisk sebetulnya, namun yang PB bandingin cukup 3 produk ini saja dulu 😉
Adapaun beberapa cerita pengalaman yang PB alami dalam penggunaan Flashdisk, yang lintas beberapa merk dan type kapasitas adalah sebagai berikut :
- KINGSTON : Ini product yang cukup stabil, awet dan jarang sekali dikatakan trouble. Bahkan sampai terpaksa di isolasi sekeliling bodi, karena sudah mulai lelah covernya . (lihat gmbr. yang dilingkari atas). Itu beli sekitar tahun 2007’an, bahkan mungkin waktu masih paling besar adalah 1gb saat itu. Belinya di gramedia Malang, itupun nitip sang mantan yang kebetulan kuliah di UN – Malang. Coba bayangin belinya 2007 kalau dihitung sampai sekarang hampir 10 tahunan, masih normal dan lancar dipakai serta tidak ada kendala. Meskipun tutup sudah hilang, cover sudah mulai kebuka dibeberapa posisi. Over All memang Mantabbb 😀 untuk merk KingSton ini. Ada satu lagi, milik PB yang merk Kingston juga kapasitas 8gb, belinya sekitar 3 tahunan lalu. Saat ini masih aman-aman saja, sengaja belum dimasukan kategori aman 😆 masih belum terlalu lama daripada pendahulunya 😉
- A-Data : Perhatikan gambar terlampir diatas (yang disilang warna hitam), itu sebetulnya sudah beli sekitar 4 tahunan lalu. Namun sudah mengundurkan diri juga, di saat usia sekitar 2 tahunan juga kalau tidak salah. Dengan gejalan “USB not recognized” dipindah di PC/Laptop manapun juga demikian, bisa disimpulkan jikalau begitu adalah yang rusak flashdisknya dan bukan soal laptop/PCnya. Sudah coba menggunakan tool-tools apapun dari tips-tips mastah di Google, nyatanya juga tidak bisa fungsi sampai saat ini. Kapasitasnya ini kebetulan 4gb’an saja, sudah cukup baik daripada flashdisk pertama milik PB Kingston tadi. Sayangnya nggak bisa bertahan lebih lama lagi, ini bisa dikatakan flashdisk yang urutan kedua milik PB.
- TOSHIBA : Flashdisk ini adalah urutan yang ke-3 milik PB, dan belinya masih sekitar 2 tahun lalu. Sekitar 1 minggu ini, dia mengundurkan diri dari dunia per-trasnferan data juga. Bisa dibilang hampir sama dengan A-Data tadi untuk ke-awetan (durability) hanya bertahan sekitar 2 tahun saja, sebetulnya warnanya biru namun tutupnya dituker sama siapa. Ntahlah lupa, kapasitas 8gb saja. Gejalanya minta di format terus, namun begitu diturutin diFormat. Tetap saja tidak bisa sampai 100%, sudah mencoba menggunakan tools apapun tetap tidak mempan. Bahkan menurut mastah di google, bisa diFlash…nyatanya tetap saja nggak bisa kepakai sampai saat ini 🙁
Itulah beberapa cerita singkat pengalaman PB yang dialami secara langsung, bukan rekayasa atau lagi sedang di endorse oleh merk tertentu. Namun pure adalah pengalaman yang terjadi, mungkin kalau kawan-kawan lainya ada pengalaman atau tips cara memperbaiki flashdisk PB yang sudah rusak itu. Bisa berbagai di kolom komentar dibawah yaa, PB akan Sangat berterimakasih sekali, Thanks…semoga bisa menginspirasi 😉