OtoBeken – Memang rem depan itu sangat penting perananya, namun jika salam dalam penerapan bisa membalik menjadi bahaya. Maka dari itu Ketika berkendara bahaya dapat muncul kapan pun, dimanapun, kepada siapapun dan tentu saja bahaya tidak akan memberitahu kita sebelum terjadi. Seperti saat menghadapi kendaraan depan yang melakukan pengereman mendadak.
β Dengan jaga jarak kita akan mempunyai waktu yang cukup untuk bereaksi ketika mengantisipasi bahaya dari kendaraan yang tiba – tiba bermanuver atau mengerem mendadak. Beragam ilmu teknik berkendara harus dikuasai para pengendara untuk mengurangi potensi bahaya bagi pengendara maupun sekelilingnya seperti teknik menghadapi berbagai situasi jalan raya, dan mengenal rambu-rambu lalu lintas, β kata Dimas Satria Kelana, Instruktur Safety Riding MPM Honda Jatim.
Berikut adalah beberapa tips #Cari_Aman berkendara saat mengatasi situasi tersebut
1. Maksimalkan pandangan mata
Memaksimalkan pandangan mata untuk mendapatkan detail situasi di depan secara lengkap dan seluas mungkin sehingga kita dapat menemukan potensi bahaya sedini mungkin
2. Fokus ketika berkendara
Ketika berkendara kita harus fokus dan konsentrasi penuh sehingga kita dapat merespon dan mengantisipasi bahaya dengan benar dan aman
3. Jaga jarak dengan kendaraan lain
Selalu menjaga jarak dengan kendaraan yang depan adalah langkah yang harus selalu dilakukan ketika berkendara. Hal ini dikarenakan kita membutuhkan waktu dalam merespon bahaya
4. #Cari_Aman saat berkendara.
Saat berkendara sebaiknya kita selalu menerapkan Cari_aman seperti slohan berkendara dari Honda, dimana kita menjadikan keselamatan sebagai tujuan utama ketika berkendara, baik itu dijalan ramai ataupun sepi.
Kemampuan berkendara yang aman perlu diasah secara rutin sehingga memudahkan dalam mengambil keputusan saat menghadapi berbagai situasi di jalan raya. Simulasi berbagai situasi jalan raya ini dapat ditemukan di pusat pelatihan keselamatan berkendara, yaitu MPM Safety Riding Center yang terletak di Sedati Sidoarjo. Thanks π