OtoBeken – Kali ini OB akan membahas soal rangka eSAF yang mana memang beberapa waktu belakangan ini sangatlah menjadi trending topik di setiap kalangan, pasalnya memang motor produk AHM itu laris manis yang bisa dibilang menguasai pasar dunia R2 saat ini di negara +62. So wajar saja ketika ada something, pastinya akan heboh duluan. Baiklah terlepas dari hal-hal itu semua, ternyata informasi mengenai proses penelitian yang dijalankan oleh Kemenhub Gandeng KNKT telah resmi di share melalui website : https://hubdat.dephub.go.id/
” Diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir karena saat ini sedang dalam proses perbaikan tentu untuk mengutamakan kendaraan bermotor yang berkeselamatan ke depannya. Hasil Penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti telah ditindaklanjuti. Kami bersama KNKT akan mengawal dan mengawasi proses pemeriksaan dan penanganan rangka eSAF ini, ” ungkap Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Bapak Hendro Sugiatno.
Memang sudah pada kita ketahui bersama, jika bahwasanya saat ini Sebagai upaya mewujudkan kendaraan bermotor yang berkeselamatan serta menindaklanjuti adanya keluhan masyarakat terkait rangka enhanced Smart Architecture Frame (eSAF) sepeda motor Honda, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah melakukan penelitian rangka eSAF Sepeda motor Honda sejak Agustus hingga September 2023. Dari hasilnya kita bisa lihat kutipan artikel dibawah ini :
Sumber : https://hubdat.dephub.go.id/
Dengan demikian jika masih ada Kawan-kawan yang ragu akan motor yang digunakan terkait eSAF, bisa langsung hubungi AHM dengan layanan 24jam melalui contact center Honda 1-500-989 yang dapat diakses dari seluruh Indonesia. Serta juga jaringan bengkel resmi Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) juga akan membantu seluruh kebutuhan perawatan maupun perbaikan sepeda motor Honda. Semoga dapat membantu memberikan jalan keluar terbaik yes, Thanks 😀